Mengetahui Apa Itu Crypto, Fungsi dan Kelebihannya Sebagai Sumber Keuntungan

No comments
Mengetahui-Apa-Itu-Crypto

Cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum dianggap sebagai kendaraan investasi yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Bagi Anda yang ingin mempelajari lebih dalam tentang investasi crypto atau sekedar ingin mendalami dunia mata uang digital terlebih dahulu, maka perlu mengetahui apa itu crypto, cara kerjanya, Makna dan fungsinya, jenis-jenis crypto dan apa yang membuatnya menjadi investasi yang menarik

Pengertian Apa Itu Crypto?

Baca Juga: Metaverse Crypto Adalah Transaksi di Dunia Virtual, Cek Peluang Investasi dan Risikonya!

Crypto menurut wikipedia dimaknai sebagai mata uang digital yang telah terdesentralisasi dan diamankan dengan kriptografi. Jenis mata uang ini tidak sama dengan mata uang fiat seperti dolar As atau rupiah yang diatur peredarannya oleh bank sentral. Jenis mata uang crypto ini dapat digunakan dan dikirim tanpa perlu adanya otoritas pusat. Hal ini tentunya terkesan unik

Secara tidak langsung, penggunaan crypto justru memberikan anda kebebasan dalam hal mengirim, menyimpan dan menerima aset pribadi. Kata crypto muncul dari istilah cryptography yang merupakan teknik penyembunyian data dengan menggunakan algoritma matematika. Dalam melakukan transaksi aet crypto, enkripsi menjamin keamanan transaksi dan identitas penerima serta pengirim dana

Dengan adanya fitur enkripsi tersebut juga dapat memastikan bahwa transaksi tidak bisa diubah serta mampu melindungi pengguna dari berbagai jenis pengeluaran ganda atau kemungkinan aset yang digunakan lebih dari satu kali transaksi. Selain itu, teknologi yang digunakan oleh mata uang kripto memastikan bahwa transaksi tidak dapat diubah 

Selain itu, dapat juga melindungi pengguna dari pengeluaran ganda atau kemungkinan aset digunakan untuk lebih dari satu transaksi. Crypto memanfaatkan teknologi yang bernama blockchain atau sebuah database yang tidak dapat diubah dan diganti. Hal yang bisa dilakukan yaitu hanyalah menambah database dan tidak bisa mengubah atau menghapusnya di masa depan.

Masing masing database akan dikelompokkan dalam beberapa struktur yang disebut blok dan kemudian ditautkan ke blok sebelumnya. Blok dihubungkan bersama oleh sidik jari digital yang disebut hash sehingga membuatnya mudah untuk di-boot jika seseorang mencoba menipu, mengubah, atau memodifikasi transaksi yang telah dilakukan sebelumnya. 

Dalam Blockchain, setiap blok terhubung sebagai rantai sehingga sistem basis data ini disebut blockchain. Blockchain nantinya akan dapat memastikan bahwa tidak ada yang dapat mengutak-atik sejarah transaksi sebelumnya. Dengan begitu maka anda akan terhindar dari tindak penipuan transaksi yang dilakukan oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab

Mengetahui-Apa-Itu-Crypto

Alasan Aset Crypto Dianggap Penting

Setelah mengetahui apa itu crypto maka selanjutnya anda perlu mengetahui mengapa crypto dianggap sangat penting. Bentuk-bentuk uang terus berkembang dari waktu ke waktu mulai dari emas sampai menjadi uang kertas. Untuk saat ini, anda perlu menyadari bahwa segala bentuk transaksi sudah mulai memasuki era digital sehingga mengharuskan anda belajar memperoleh kemudahan

Crypto memungkinkan Anda untuk berdagang langsung dari pengirim ke penerima tanpa perlu untuk mencari seseorang yang bertindak sebagai perantara. Setiap transaksi dilakukan hanya dari pengirim ke penerima serta dapat dilakukan langsung dari dompet setiap pengguna. Saat Anda mengirim aset kripto ke siapa pun di mana pun di dunia, aset kripto yang dikirim tiba dalam hitungan detik. 

Hal tersebut bisa terjadi karena crypto sudah bisa digunakan di seluruh dunia dan tidak memiliki batasan geografis. Tidak ada yang bisa menyensor atau menghentikan transaksi aset kripto karena kripto dikembangkan dalam jaringan terdesentralisasi dengan penambang atau validator yang memang sudah tersebar secara luas di seluruh dunia. 

Oleh karena itu, tidak ada aktor atau otoritas tunggal yang dapat menyensor atau menghentikan transaksi crypto. Dengan adanya sistem terdesentralisasi, hampir tidak mungkin ada yang meretas aset crypto. Untuk memproses data di blockchain, Anda perlu mengontrol 51% komputer penambang atau validator dan itu hampir tidak mungkin. 

Transaksi pembayaran dengan cryptocurrency cukup cepat dibandingkan ketika melakukan transaksi bank. Transfer bank internasional biasanya dapat memakan waktu lebih dari satu hari. Pada saat yang sama, perdagangan bitcoin bisa dilakukan hanya dengan membutuhkan waktu beberapa menit dengan durasi paling lamanya yaitu sekitar satu jam saja. 

Setiap pengguna cryptocurrency dapat melihat mutasi transaksi yang dilakukan secara lengkap. Namun tentu Anda tidak tahu siapa yang melakukan transaksi tersebut, karena hanya berupa angka tanpa identitas apapun. Setiap pengguna memang bertanggung jawab atas uang mereka sendiri. Jadi anda tidak bisa bergantung dengan siapapun saat transaksi crypto

Mengetahui-Apa-Itu-Crypto

Berbagai Jenis Cryptocurrency

1. Token

Dalam dunia crypto, ada blockchain tertentu yang memungkinkan pengembang membuat aplikasi (kontrak pintar) dan sumber daya digital baru (token) di atas blockchain ini. Salah satu blockchain paling populer untuk pengembangan aplikasi serta token adalah Ethereum. Token dienkripsi “mengendarai” proyek yang ada pada platform blockchain lain (mis. Ethereum). 

Hal tersebut dikeluarkan untuk tujuan tertentu serta pengembang token dapat menentukan jumlahnya. Tidak seperti bitcoin yang diartikan sebagai mata uang, token dapat berupa bentuk keamanan digital atau representasi saham (token keamanan) yang digunakan untuk menyediakan akses ke suatu fungsi (token utilitas) atau mengotorisasi pemiliknya mengatur atau menentukan arah proyek tertentu

2. Native Coin

Native Coin dimaknai sebagai sumber daya / mata uang digital yang dibuat bersamaan dengan pembuatan blockchain itu sendiri. Misalnya, Bitcoin (BTC) diartikan dengan mata uang asli dari blockchain Bitcoin dan Ether (ETH) adalah jenis mata uang asli dari blockchain Ethereum. Untuk menambah jumlah koin yang beredar, native coin ini umumnya harus “mining” (ditambang) sebagai barang logam. 

Di dunia kripto, penambangan adalah aktivitas yang memvalidasi, memproses, dan melindungi transaksi secara terdesentralisasi. “Penambang” yang berhasil menyelesaikan proses ini menerima hadiah dalam bentuk koin asli dari sistem blockchain. Seperti halnya Bitcoin, penambang dihadiahi BTC baru ketika blok berhasil divalidasi dan ditambahkan ke blockchain. 

Nilai koin sepenuhnya ditentukan oleh penawaran dan permintaan. Jika lebih banyak digunakan untuk investasi atau instrumen pertukaran nilai daripada yang tersedia di pasar, maka nilainya akan terus meningkat secara signifikan. Di sisi lain, jika koin-koin ini terjual lebih banyak daripada jumlah pembeli, maka nilainya juga akan terus berkurang. 

Koin asli harus dibayarkan kepada penambang untuk semua transaksi blockchain. Misalnya, jika Anda ingin mengirim BTC melalui blockchain Bitcoin maka harus membayar biaya BTC ke penambang. Jadi penambang tidak hanya mendapatkan reward berupa BTC baru setelah melakukan konfirmasi blok, tetapi juga biaya yang dibayarkan oleh pengguna. 

3. Litecoin

Litecoin dikenal sebagai jenis cryptocurrency yang juga terlibat dalam peluncuran mata uang digital. Jenis cryptocurrency ini baru saja muncul di tahun 2011 sebagai mata uang digital peer-to-peer (P2P) yang mampu menghasilkan blok baru sehingga bisa membentuk blockchain dengan lebih cepat. Banyak keuntungan yang bisa diperoleh dari penggunaan litecoin

Pengguana mata uang ini akan memungkinan anda untuk bisa melakukan transaksi dengan lebih cepat bahkan tanpa memerlukan sistem komputer yang kuat. meskipun begitu, terdapat juga beberapa kelemahan yang perlu dipahami dan dipelajari ketika menggunakan litecoin. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan

4. Bitcoin

Bitcoin dimaknai sebagai jenis cryptocurrency pertama yang masih populer hingga saat ini. Cryptocurrency jenis ini muncul pertama kali pada tahun 2009 oleh sebuah pihak bernama Satoshi Nakamoto. Tidak ada yang tahu nama tersebut milik seseorang, grup atau perusahaan serta dari mana asalnya. Semua orang yang bergabung crypto pastinya tidak asing dengan jenis ini

Pada tahun 2019, lebih dari 18 juta bitcoin telah diperdagangkan dengan kapitalisasi pasar total hingga USD 146 Miliar. Faktanya, sekitar 68% cryptocurrency saat ini menggunakan bitcoin. Tentu saja, melihat hal ini pasti menginspirasi untuk berinvestasi di bitcoin? Pastikan anda mengenal apa itu crypto dan bitcoin serta mengetahui bagaimana cara berinvestasi menggunakan bitcoin 

5. Dogecoin

Dogecoin merupakan jenis cryptocurrency yang maskotnya adalah anjing Shiba Inu. Jenis ini dianggap cryptocurrency paling ramah karena komunitasnya sering memberikan donasi, amal, dan kegiatan positif lainnya. Dogecoin mempunyai nilai yang lebih rendah daripada Bitcoin. Maka, tidak heran jika sebagian besar pengguna menggunakan cryptocurrency jenis ini untuk transaksi kecil, hadiah, dan tip.

6. Bitcoin Cash

Bitcoin Cash terbilang cukup baru diluncurkan di Agustus 2017 tetapi saat ini berada di antara 5 cryptocurrency teratas. Jenis ini diperkenalkan karena sekelompok pengguna Bitcoin merasa tidak setuju dengan jenis beberapa peraturan yang berlaku. Pengguna tersebut kemudian berpisah dan menciptakan mata uang digital sendiri yang disebut Bitcoin Cash.

Grup tersebut juga memilih untuk melakukan improvisasi yang menurutnya lebih baik daripada cryptocurrency pertama. Penggunaan bitcoin cash ini juga masih populer hingga saat ini. Anda bisa memilih menggunakannya untuk berinvestasi. Keuntungan juga bisa didapatkan jika anda menggunakan strategi terbaik dalam berinvestasi di dunia digital

7. Feathercoin

Jenis crypto yang terakhir yang bisa ditemukan yaitu feathercoin. Jenis crypto yang satu ini merupakan cryptocurrency sumber terbuka. Jenis ini pertama kali muncul pada April 2013 oleh Peter Bushnell yang merupakan seorang petugas IT di Brasenose College, Oxford University. Feathercoin ini mempunyai kemiripan dengan litecoin dan dilisensikan dibawah MIT/X11

Mengetahui-Apa-Itu-Crypto

Fungsi Cryptocurrency

1. Investasi

Cryptocurrency seperti koin dapat dimanfaatkan untuk membeli atau menjual barang. Namun, cryptocurrency di Indonesia saat ini termasuk dalam kategori komoditas dan karenanya tidak dapat digunakan sebagai bursa resmi untuk membeli atau menjual barang. Sebagai komoditas, aset kripto memiliki potensi besar sebagai sarana investasi 

Hal tersebut karena nilainya terus meningkat seiring bertambahnya jumlah pengguna. Anda bisa menggunakan crypto ini sebagai investasi. Namun, sebelum berinvestasi dalam aset kripto, Anda harus terlebih dahulu meneliti aspek-aspek dasar mulai dari tujuan aset kripto tersebut, teknologi yang ada di baliknya, dan tim di balik proses pembuatannya.

Beberapa investor yang mempercayai fundamental crypto memegang aset crypto untuk waktu yang lama.  Bagi pemula, cara termudah yang bisa dilakukan untuk berinvestasi yaitu dengan membeli dan mengakumulasi aset kripto sedikit demi sedikit, menggunakan suatu metode yang disebut dengan dollar cost averaging dengan berinvestasi dalam jumlah kecil. 

2. Mendapat Pendapatan Pasif

Ketika memilih menggunakan aset crypto ini maka anda akan bisa mendapatkan pendapatan pasif tambahan yang cukup menjanjikan. Beberapa diantaranya yaitu dengan:

a. Mining

Penambangan menggunakan daya komputasi untuk mengamankan jaringan crypto seperti Bitcoin. sebagai gantinya, penambang menerima bitcoin baru. Untuk mendapatkan hadiah ini, setiap penambang perlu bersaing dengan lainnya untuk bisa membuat blok dengan melihat dan menyelesaikan bagaimana algoritma matematikanya.

Saat ini penambangan bitcoin menjadi semakin kompetitif, jadi Anda memerlukan mesin ASIC khusus untuk melakukan tugas ini. Penambangan biasanya perlu dilakukan pada skala besar, tetapi sebagai individu Anda juga memutuskan untuk bisa bergabung bersama dengan penambang yang ada di mining pool

b. Memberikan Pinjaman dan Staking

Anda kemungkinan mendapatkan bunga ketika memilih meminjamkan aset crypto pada program pinjaman peer-to-peer. Suku bunga bisa ditetapkan atau berdasarkan suku bunga pasar saat ini. Investasi kripto dianggap sebagai salah satu strategi investasi kripto yang memungkinkan Anda memperoleh penghasilan pasif. 

Jika jenis mata uang kripto yang Anda miliki memungkinkan untuk dipertaruhkan, maka Anda bisa menyimpan aset untuk hadiah. Proses yang dilalui dalam proses staking ini memang terkesan mirip dengan prinsip yang digunakan ketika anda membangun atau menabung rekening bank supaya bisa mendapatkan bunga

c. Program Afiliasi

Beberapa perusahaan atau pertukaran crypto umumnya mempunyai program afiliasi atau rujukan yang memungkinkan Anda menghasilkan lebih banyak crypto dengan bergabung pada program mereka. Anda bisa memilih menggunakan cara ini agar bisa memperoleh penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari

3. Investasi dengan Trading

Banyak pengguna aset crypto menggunakan fluktuasi aset untuk berdagang. Ini berarti pengguna ingin mendapat untung dari aset kripto dalam jangka pendek. Cara paling umum yang bisa dilakukan seorang trader supaya mendapatkan keuntungan adalah dengan membeli aset crypto pada harga rendah dan kemudian ketika harganya naik, menjualnya kepada trader. Dengan begitu maka anda akan memperoleh keuntungan besar. Kalian susah memahami apa itu crypto pada trading ? simak penjabarannya disini

Seorang trader harus melakukan analisis teknikal untuk mengetahui riwayat grafik, harga, dan bentuk informasi lainnya guna memprediksi bagaimana tahapan atau pergerakan harga. Perdagangan aset kripto bisa menguntungkan, tetapi juga berisiko tinggi karena harga setiap mata uang kripto sangat fluktuatif jika anda tidak melakukan analisis dengan tepat

Trading ini tidak sama dengan perdagangan valas atau saham. Perdagangan kripto dapat bekerja selama 24 jam selama seminggu dan bahkan sepanjang tahun tanpa downtime. Menguasai trading cryptocurrency membutuhkan disiplin dan jam terbang yang banyak juga. Proses belajar perlu dilakukan secara konsisten agar mendapat keuntungan besar

Mata uang perdagangan cryptocurrency tidak dapat dianalisis berdasarkan fundamentalnya seperti saham penerbit, di mana perusahaan biasanya memperoleh laba, pendapatan, perdagangan, dan dividen. Oleh karena itu, saat memperdagangkan mata uang kripto, Anda perlu melakukan analisis dan prediksi nilai wajar atau apresiasi mata uang kripto dan sejenisnya. 

Dalam perdagangan crypto, nilai mata uang bisa naik hingga ratusan persen tanpa batasan. Tentunya hal ini sangat menarik bagi anda yang ingin untung dari trading crypto. Sebaliknya, terdapat risiko yang tidak terbatas saat memperdagangkan mata uang kripto. Seorang trader atau investor yang sudah mendapatkan keuntungan dari trading kripto, sebenarnya berpeluang mengalami kerugian besar

Hal ini sangat berbeda dengan berinvestasi di pasar modal seperti saham atau reksa dana. Di pasar saham Indonesia, batas maksimum perdagangan saham biasanya sekitar 7 persen per hari, dan sistem penolakan otomatis biasanya langsung diaktifkan. Itulah hal yang bisa diketahui dari pengertian apa itu crypto dan bagaimana cara melakukan investasinya

Jika penurunan terus berlanjut selama beberapa hari, otoritas bursa akan memberlakukan penghentian sementara atau penghentian perdagangan untuk membatasi kerugian yang dialami pedagang atau investor jika di pasar modal. Namun hal itu tidak berlaku pada trading crypto. Dapatkan informasi lebih lengkap lainya melalui situs terpercaya bisnispedia

Share this:

Tinggalkan komentar