Saham saat ini diartikan sebagai sala satu produk dari pasar modal yang paling banyak peminatnya. Banyak orang mengambil keputusan untuk berinvestasi dan berdagang saham karena jumlah keuntungan yang diberikan. Namun, Anda perlu mengetahui cara trading saham dengan baik dan benar untuk bisa memperoleh keuntungan berlipat dalam jumlah besar.
Pengertian Cara Trading Saham
Baca Juga: 4 Cara Trading Crypto Paling Basic Sebelum Ambil Resiko Besar
Saat ini, saham menjadi sarana investasi yang semakin populer di kalangan milenial serta Generasi Z (Gen-Z). Laporan Kustodia Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyatakan bahwa mahasiswa termasuk investor terbesar di pasar modal, mencapai 27,64% pada Agustus 2022. Salah satu cara untuk menghasilkan uang di pasar modal adalah dengan berdagang saham.
Itulah mengapa penting bagi setiap orang untuk memahami cara berdagang atau trading saham. Perdagangan saham adalah pilihan yang sama populernya dengan berinvestasi di saham. Sederhananya, perdagangan saham adalah jual beli saham dengan menggunakan fluktuasi harga yang ada di pasar modal. Hal ini berbeda dengan kegiatan investasi yang hanya melibatkan pembelian saham potensial dan kemudian membayar dividen.
Cara perdagangan saham yang lebih aktif dapat dilakukan dengan cara seseorang mengamati pergerakan saham yang dipilih dan mendapatkan keuntungan dari perubahan harga. Trading sendiri sebenarnya bisa dimaknai sebagai konsep keuangan yang melibatkan proses transaksi penjualan serta pembelian dalam bentuk barang dan jasa.
Berdagang di pasar modal merupakan sarana penting yang bisa digunakan untuk menghasilkan uang dalam jumlah besar, namun Anda harus bisa mengukur pergerakan pasar dengan baik. Perdagangan dapat didefinisikan sebagai media pertukaran barang dengan uang. Perdagangan di pasar modal melibatkan penjualan dan juga pembelian saham.
Seperti instrumen lainnya, tujuan perdagangan adalah menghasilkan uang melalui langkah menjual aset yang dimiliki. Perdagangan saham diartikan sebagai pembelian dan penjualan saham dalam jangka pendek. Biasanya jatuh tempo jangka pendek ini tercermin dalam harga pasar setiap hari. Dapat diartikan bahwa perdagangan saham adalah jual beli saham yang sangat bergantung dengan fluktuasi harga pasar.
Orang yang berdagang saham disebut sebagai trader. Istilah ini berbeda dengan investor karena trader harus lebih aktif dalam melakukan analisis fluktuasi harga saham setiap harinya. Dari fluktuasi tersebut, para trader akan bisa menentukan pilihan harga saham terbaik. Tujuannya adalah untuk mencapai keuntungan modal setinggi mungkin dari penjualan saham tersebut.
Anda bisa lebih pasif saat berinvestasi dan lebih aktif saat berdagang. Hal ini dilakukan karena trader harus meluangkan waktu untuk menganalisis pasar dan menentukan harga investasi terbaik. Seorang trader juga harus belajar cara trading saham, khususnya dengan melakukan analisis teknikal ketimbang selalu mengandalkan analisis fundamental.
Analisis ini akan membantu trader untuk bisa melihat pergerakan saham jangka pendek. Pentingnya analisis teknikal ini karena perdagangan saham akan lebih bergantung pada waktu pasar serta kondisi pasar dibandingkan fundamental perusahaan. Analisis yang akan dilakukan harus lebih mendalam dan rinci mengenai semua faktor risiko yang mungkin terjadi.
Karena hanya dengan begitu trader bisa mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dari selisih harga yang muncul saat trader membeli dan menjual saham. Melakukan trading saham ini bisa dikatakan gampang gampang susah. Anda perlu memahami strategi dan bagaimana proses analisis yang tepat untuk bisa mendapatkan keuntungan dalam transaksi jual beli aset saham
Tips Melakukan Trading Saham
1. Membaca Referensi Trading Saham
Sebelum Anda mengambil keputusan untuk menjadi seorang Trader maka lebih baik mempelajari tentang beberapa hal terlebih dahulu supaya tidak mengalami resiko besar dan proses trading lancar untuk mendapatkan keuntungan. Trading saham ini sebenarnya sudah dipraktekkan sejak lama, oleh karena itu Anda bisa membaca setiap referensi terkaitnya
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan mencari buku, majalah atau artikel yang membahas tentang saham dan investasi secara mendasar. Anda bisa mengambil sumber bacaan dari para ahli berpengalaman yang telah berhasil dalam menjalankan atau mengembangkan aset saham. Pembelajaran ini akan memakan waktu yang cukup lama
2. Menyiapkan Modal
Setelah berhasil memahami dasar informasi trading saham maka selanjutnya Anda perlu menyiapkan sejumlah anggaran untuk dijadikan modal. Jumlah anggaran ini menjadi poin yang cukup penting untuk dipersiapkan sebelum memutuskan terjun dalam dunia pasar saham. Terkadang karena tergiur dengan keuntungan yang didapatkan, banyak trader justru hilang kendali
Menentukan jumlah anggaran ini memang perlu dipersiapkan agar anda memiliki kesiapan dalam mengelola keuangan yang dimiliki. Jangan sampai Anda melibatkan seluruh tabungan yang dimiliki untuk dimasukkan dalam trading saham. Hal ini justru akan membuat anda semakin kesulitan dan bahkan bisa menerima resiko besar seperti kehilangan aset saham
3. Memilih Jenis Trading yang Tepat
Menentukan jenis trading yang sesuai akan membantu menentukan arah serta tujuan. Setidaknya Anda akan menemukan 2 jenis trading dalam perdagangan saham yaitu dalam bentuk perdagangan aktif dan harian. Perdagangan aktif biasanya dilaksanakan oleh trader sebanyak 10 kali per bulan, sedangkan trading harian dilakukan setiap hari mulai dari penjualan pembelian dan menutup posisi
4. Memahami Saham Mana yang Akan Dijual
Langkah berikutnya yang harus dipahami yaitu terkait bagaimana cara menggunakan rasio analisis keuangan agar dapat membandingkan kinerja perusahaan dengan kompetitor. Untuk bisa melakukan hal ini tentunya diperlukan pemahaman, ketelitian dan juga kehati hatian dalam mengambil keputusan. Trader bisa memilih menggunakan tahap analisis komparatif ekstensif
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk bisa menambah saham terbaik ke dalam portofolio. Tahap ini hanya bisa dilakukan dengan tingkat pemahaman yang tinggi. oleh karena itu Anda perlu benar benar mempelajarinya agar bisa menentukan pilihan dengan benar. Bermain trading diperlukan strategi dan juga kecepatan dalam mengambil keputusan
5. Menentukan Pilihan Broker dan Pialang
Pastikan Anda menentukan pilihan Broker dan Pialang dengan hati hati karena hal ini bisa mempengaruhi proses berjalannya trading. Anda tidak akan bisa melakukan trading tanpa adanya bantuan keberadaan pialang dan Broker. Pialang dan Broker ini merupakan suatu perusahaan yang akan melakukan transaksi perdagangan dengan mengatasnamakan trader
Terdapat strategi khusus yang perlu dipahami untuk mengambil keputusan broker mana yang akan diambil. Jangan lakukan proses pemilihan secara sembarangan, hal ini pastinya akan memberikan dampak yang kurang baik atau bahkan mengarahkan Anda dalam kegagalan untuk mendapatkan keuntungan sesuai dengan keinginan dan juga harapan
6. Menentukan Indeks dengan Tepat
Cara trading saham yang tidak boleh diabaikan selanjut nya yaitu dengan menentukan pilihan indeks saham yang tepat. Bursa Efek Indonesia setidaknya telah mengeluarkan 22 jenis indeks saham berbeda. Tugas dari seorang trader hanyalah menentukan pilihan indeks saham yang mempunyai kualitas terbaik serta bisa digunakan untuk melakukan trading dengan benar
7. Melakukan Pembelian Saham Ketika Sedang Turun
Untuk bisa mendapatkan keuntungan dalam jumlah besar maka cara trading yang benar yaitu dengan melakukan pembelian saham ketika harganya sedang turun atau menyentuh titik support. Hal tersebut karena saham yang rendah belum tentu buruk dan bisa jadi trader melakukan pembelian dengan harga yang murah sehingga suatu hari harganya akan naik kembali
Cara Kerja Trading Saham
1. Lebih Condong ke Analisis Teknikal
Jika Anda lebih pasif dalam investasi saham maka akan lebih aktif dalam perdagangan saham. Sebab sebagai trader saham, Anda perlu menyisihkan waktu untuk menganalisa pasar dan menentukan waktu serta harga terbaik untuk trading saham. Analisis yang digunakan juga harus dapat menyeimbangkan periode waktu yang telah dipilih.
Artinya, trader perlu bisa menemukan solusi terbaik secara lebih cepat daripada solusi yang digunakan investor. Bentuk analisis yang paling tepat untuk trading saham ini yaitu analisis teknikal Analisis ini dapat membantu pedagang melihat pergerakan saham jangka pendek. Hal ini karena perdagangan lebih bergantung pada waktu serta kondisi pasar dibandingkan fundamental perusahaan.
Oleh karena itu, analisis yang dilakukan harus lebih dalam dan detail mengenai semua faktor risiko. Barulah Anda akan mendapatkan capital gain terbaik dari selisih harga jual beli saham. Proses analisis perlu dilakukan dengan ketelitian tinggi agar prediksi yang diperoleh bisa sesuai dengan keinginan dan mendapatkan keuntungan sesuai ekspektasi
2. Dalam Waktu Jangka Pendek
perdagangan saham adalah pilihan yang sama populernya dengan berinvestasi di saham. Perdagangan saham penting karena jual beli saham dilakukan dengan memanfaatkan fluktuasi harga pasar harian. Perbedaan antara perdagangan saham dan investasi adalah kerangka waktunya. Berinvestasi berorientasi pada jangka panjang, sedangkan trading adalah bisnis jangka pendek yang membuat perbedaan dalam strategi, prinsip, dan tindakan.
3. Menerapkan Prinsip Buy And Sell
Cara kerja pialang saham yaitu dengan membeli saham dengan harga tertentu dan menjualnya pada waktu yang relatif singkat, selama nilai saham tersebut berada dalam kisaran yang diinginkan trader. Oleh karena itu, pedagang tidak menahan saham yang dibelinya terlalu lama dan menjualnya segera setelah melihat peluang untuk menjualnya
Peluang tersebut muncul ketika harga lebih tinggi dibandingkan dengan harga beli sebelumnya. Investor umumnya mengharapkan pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan dengan investasi biasa. Dengan kata lain, perdagangan saham seperti halnya perdagangan yang menggunakan sistem jual beli seperti bisnis saham sebenarnya
Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Trading Saham
1. Menyiapkan Plan Trading
Cara pertama yang perlu dipersiapkan ketika hendak melakukan trading saham yaitu dengan menyiapkan plan trading atau perencanaan perdagangan saham. Plan tersebut nantinya akan dijadikan sebagai pedoman untuk para trader ketika hendak menjual atau membeli saham di Bursa Efek. Rencana trading ini umumnya tersusun atas empat elemen penting seperti
- Daftar saham untuk trading
- Titik entry atau momen membeli saham
- Titik exit atau momen menjual saham
- Titik cut off atau momen menjual saham saat harga turun
2. Memperhatikan Reward and Risk pada tiap Trade
Risiko/imbalan yang dikenal dengan istilah rasio R/R adalah metrik yang digunakan mengukur perbandingan potensi imbalan dan risiko bisnis. Untuk menambah nilai, Anda dapat membagi risiko kerugian menggunakan potensi keuntungan berdasarkan business plan yang sudah jadi. Hal ini perlu dilakukan untuk kesuksesan trading saham di Bursa Efek
3. Disiplin Menjalankan Trading
Kiat dan panduan perdagangan saham harian saat menerapkan rencana perdagangan sesuai rencana. Hal ini tentu tidak mudah, apalagi sifat manusia memang suka mengambil keputusan berdasarkan emosi daripada otak atau nalar. Namun, Anda perlu ingat bahwa dengan disiplin Anda akan mendapatkan hasil terbaik dari investasi dalam bentuk trading saham ini
4. Gunakan Modal Kecil
Bagi yang baru memulai bisnis, mulailah dengan menggunakan modal kecil terlebih dahulu. Ini mengukur peluang yang dapat dicapai untuk menang dan meminimalkan kerugian. Jika kemenangannya rendah, jangan kecewa. Yang terpenting, Anda bertindak dengan cara yang benar untuk mendapatkan hasil. Anda tidak akan terlalu menyesali aset kecil ini jika Anda kalah juga.
Pemula yang ingin membenamkan diri dalam dunia investasi saham sebaiknya mencari panduan terlebih dahulu. Hal ini perlu dilakukan dengan tujuan supaya tidak mengalami kerugian yang besar. Panduan bisa didapatkan dengan berbagai cara seperti membuka situs web, mencari artikel atau buku terkait dengan dasar dasar memulai trading saham
5. Menyisihkan Dana
Perkirakan berapa jumlah modal yang tersedia dan dipertaruhkan dalam setiap perdagangan. Banyak para trader yang sukses mengambil resiko sebesar 1-2% lebih sedikit pada setiap perdagangan. Jika Anda memiliki saldo Rp 4.000.000 dan bersedia mengambil risiko 0,5% dari modal pada setiap perdagangan, kerugian maksimum per perdagangan adalah Rp. 20.000 (0,5% x Rp4.000.000).
Cadangan uang ekstra untuk berdagang dan bersiaplah kemungkinan kesulitan atau kehilangan. Meskipun Anda tidak mengharapkan resiko buruk terjadi namun perlu mempersiapkan kemungkinan buruk yang mungkin tidak terduga. Saham sebenarnya bisa diperdagangkan dengan berbagai cara. Jadi anda perlu mengetahui berbagai jenis caranya
Perbedaan Trading dengan Investasi
1. Risiko Perbedaan
Baik investasi maupun perdagangan adalah tentang mengukur risiko. Hal ini penting dilakukan karena pada tiap transaksi pasar modal pasti mempunyai kelebihan serta kekurangan dan pastinya memiliki tingkat resiko berbeda-beda. Investasi dapat diharapkan memiliki risiko rendah dan potensi pengembalian jangka pendek yang rendah.
Namun untuk jangka panjang, investasi ini juga berpotensi menghasilkan pengembalian signifikan. Di sisi lain, ada risiko kerugian cukup besar saat berdagang. Padahal, aktivitas ini sangat dipengaruhi dengan volatilitas pasar, dan pasar saham serta instrumen lain seperti koin atau barang. Namun, potensi keuntungan jangka pendek lebih besar dari investasi.
2. Memiliki Tujuan Berbeda
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, investasi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk dapat menciptakan kekayaan pada jangka panjang. Pada saat yang sama, tujuan bisnis adalah menciptakan kekayaan dalam waktu singkat. Misalnya, seorang investor instrumen pasar saham ingin menjadi kaya dengan membeli dan memegang saham bagus.
Pada saat yang sama, sebuah bisnis hanya memegang saham untuk jangka waktu yang singkat. Dalam hal investasi, keputusan tidak dipengaruhi oleh fluktuasi pasar karena tujuan yang ingin dicapai adalah tujuan jangka panjang. Di sisi lain, fluktuasi pasar dalam bisnis berdampak signifikan pada pengambilan keputusan. Investasi jangka panjang bisa selama 3-10 tahun.
3. Manfaat yang Diperoleh
Perbedaan terakhir investasi dan perdagangan berkaitan dengan keuntungan yang dihasilkan dan faktor lindung nilai yang terlibat. Dalam berinvestasi, investor dapat memperoleh beberapa keuntungan seperti Bonus, dividen, stock split dan lain-lain. Jika anda memahami cara trading saham maka akan bisa dapat keuntungan besar dalam jangka panjang
Tentu saja hal ini mengharuskan para trader untuk memantau harga pasar dengan sangat cermat. Manfaatnya juga berbeda tergantung pada faktor perlindungan. Saat berinvestasi, penurunan harga saham bukanlah masalah bagi investor. Untuk bisa memahami lebih mendalam tentang perbedaan keduanya maka anda bisa membuka situs bisnispedia